Malang, 24 April 2019 – Ketua Daerah Dakwah (DD) Malang Raya PKS Muhammad Chaerul K mengungkap PKS mengunci posisi 7 atau 8 dalam perolehan kursi di DPR RI.

“Insya Allah posisi kita antara rangking ke-7 atau ke-8, untuk DPR RI,” buka Chaerul. Menurutnya, data yang masuk pada pusat tabulasi suara PKS sudah mencapai 90%. Untuk Malang Raya, PKS memang mengumpulkan data dari perolehan C1 saksi PKS di 11.000 lebih TPS se-Malang Raya. Olehkarena itu, Chaerul yakin hasilnya tidak akan jauh dari penghitungan internal PKS. “Angkanya sudah stabil, tidak ada perubahan berarti lagi,” urai Chaerul.

Adapun urutan perolehan suara masing-masing Cakeg menurut pusat data PKS sebagai berikut:
1. Krisdayanti (PDIP)
2. Lathifah Shohib (PKB)
3. Moreno Suprapto (Gerindra)
4. Ahmad Basarah (PDIP)
5. Ridwan Hisyam (Golkar)
6. Kresna Dewanata Prosakh (Nasdem)
7. Imam Syafii (PKS)
8. Ali Ahmad (PKB)

Imam Syafii merupakan Anggota Legislatif dari PKS di Kabupaten Malang dua periode, 2004-2009 dan 2009-2014. Pada 2019 ini Imam Syafii kembali dicalonkan oleh PKS untuk DPR RI. “Ada faktor ketokohan beliau, yang merupakan salah-satu mubaligh di Malang Raya. Ustadz Imam juga memiliki jejaring luas di Malang Raya,” ujar Chaerul.

Perolehan PKS yang lebih dari 100% untuk Caleg Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu dalam Pemilu Legislatif 2019 ini mengundang penasaran publik. Apakah hal tersebut berdampak pada perolehan suara PKS untuk Provinsi dan Pusat. “Di Provinsi kita bisa nomer 6 atau 7 dari total 11 kursi. Insya Allah kita memastikan satu orang kader terbaik kita, Pak Dwi Hari Cahyono duduk di Dewan Provinsi.”
Dwi Hari Cahyono sebelumnya pernah menjadi Anggota Dewan untuk PKS di Kabupaten Malang periode 2009-2014. Dalam Pemilu Legislatif 2019, Dwi kembali bertarung untuk Provinsi Jawa Timur di Dapil Malang Raya.